Ribuan Orang di Inggris Bugil untuk Karya Seni Sea of Hull

Superbeats24 - Setelah melalui perencanaan panjang, lebih dari 3.000 orang telanjang bulat saat menjadi model sebuah seni berjudul Sea of Hull karya fotografer Spencer Tunick asal Amerika Serikat di pusat Kota Hull, Inggris, Sabtu (9/7) lalu.

Nama Spencer Tunick tidak asing di kalangan pekerja seni foto. Pria kelahiran New York berumur 49 tahun ini memiliki cita rasa tinggi terhadap fotografi bertema ketelanjangan alias bugil yang melibatkan banyak orang.

Dilansir dari laman, BBC, Senin (11/7/2016) 3.200 peserta dari 20 negara berkumpul sebelum fajar untuk dicat dengan empat warna cat tubuh berwarna biru yang mewakili air.

Mereka berpose di sejumlah lokasi di seluruh kota termasuk Ratu Gardens, Guildhall dan ayunan jembatan Skala Lane, untuk pemotretan yang berlangsung sekitar empat jam.

Salah satu peserta Stephane Janssen, 80, dari Brussels, Belgia yang telah berpose untuk karya Tunick di 20 kesempatan sebelumnya mengatakan pendapatnya tentang karya seni ini.

"Ini tak hanya estetis fantastis, ini indah. Kita berselimut sedikit cat dan semua orang menjadi sama. Tidak ada ras atau seks perbedaan. Maksudku, semua orang adalah sama, telanjang ... dan itulah yang saya cintai," katanya.

Tak hanya Stephane Janssen yang menyukai tema ini. Sarah Hossack, penduduk lokal yang berpartisipasi di rangkaian kegiatan ini juga mengungkapkan kegembiraannya.

"Aku sudah telanjang sejak pukul empat pagi ini. Tapi itu sangat menyenangkan, jadi inklusif dan hanya brilian, seperti suasana festival. Kita semua punya lebih banyak waktu untuk dekat bersama-sama sebagai orang selama beberapa jam terakhir," Sarah Hossack

"Ini fantastis dan diperlukan kota ini," lanjutnya.

Otoritas setempat mengatakan, instalasi seni ini telah menarik jumlah terbesar dari peserta dibandingkan setiap karya seni Tunick sebelumnya, mengalahkan Gateshead pada tahun 2005 dan Salford pada tahun 2010.

"The Sea Hull adalah salah satu proyek yang paling fantastis yang pernah saya lakukan, dan itu inspirasi untuk dapat menjadi warisan kota maritim," kata Spencer Tunick

Kirsten Simister, kurator seni di Ferens Art Gallery, mengatakan dia "kewalahan" dengan jumlah relawan yang ingin mengambil bagian dalam proyek seni ini.